PENGARUH CURRENT RATIO (CR) DAN TOTAL ASSETS TURNOVER (TAT) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2010-2016

تسجيل تفصيلي

PENGARUH CURRENT RATIO (CR) DAN TOTAL ASSETS TURNOVER (TAT) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2010-2016

XML JSON

Penelitian ini dilatar belakangi oleh suatu pemikiran bahwa Return on Equity (ROE) dipengaruhi oleh beberapa faktor. Oleh karena itu, perlu kiranya menganalisi faktor-faktor yang mempengaruhi Return on Equity (ROE). Return on Equity (ROE ) dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya Current Ratio (CR) dan Total Assets Turnover (TAT). Objek penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI selama 7 tahun yaitu dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2016. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis rasio keuangan yang terdiri dari Current Ratio (CR) dan Total Assets Turnover (TAT).
Hasil analisis Current Ratio (CR) dan Total Assets Turnover (TAT) perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI, dimana rata-rata Current Ratio (CR) tahun 2010 sebesar 204%, tahun 2011 sebesar 188%, tahun 2012 sebesar 179%, tahun 2013 sebesar 181%, tahun 2014 sebesar 186%, tahun 2015 sebesar 190%, dan tahun 2016 sebesar 225%. Berdasarkan hasil analisis Current Ratio (CR) pada tahun 2013, 2014, 2015, dan 2016 mengalami peningkatan, sedangkan tahun 2011 dan 2012 mengalami penurunan disebabkan kenaikan hutang lancar tahun 2011 dan 2012.Hasil analisis Total Assets Turnover (TAT) tahun 2010 sebesar 140%, tahun 2011 sebesar 146%, tahun 2012 sebesar 137%, tahun 2013 sebesar 140%, tahun 2014 sebesar 139%, tahun 2015 sebesar 129%, dan tahun 2016 sebesar 125%. Berdasarkan hasil analisis Total Assets Turnover (TAT) pada tahun 2011 dan 2013 mengalami peningkatan, sedangkan tahun 2012, 2014, 2015 dan 2016 mengalami penurunan, disebabkan adanya penurunan jumlah penjualan yang terjadi selama tahun 2012, 2014, 2015, dan 2016. Hasil analisis Return on Equity (ROE) tahun 2010 sebesar 21%, tahun 2011 sebesar 22%, tahun 2012 sebesar 31%, tahun 2013 sebesar 29%, tahun 2014 sebesar 22%, tahun 2015 sebesar 13%, dan tahun 2016 sebesar 13%. Berdasarkan hasil analisis Return on Equity (ROE) pada tahun 2011 dan 2012 mengalami peningkatan, sedangkan tahun 2013, 2014, 2015, dan 2016 mengalami penurunan, disebabkan adanya meningkatkannya jumlah modal namun tidak dibarengi dengan peningkatan laba setelah pajak.


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Ersa Septiana - Personal Name
Student ID
01130022
Dosen Pembimbing
Yusril, S.E., Ak., M.M - - Dosen Pembimbing 1
M. Eko Purwanto,SE., MM - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
الطبعة
Published
Departement
Akuntansi
المساهم
اللغة
Indonesia
الناشر STIE Bisnis Internasional Indonesia Bekasi : Bekasi.,
الطبعة
Published
الموضوع
No Panggil
081 SEP p
Copyright
STIE Bisnis Internasional Indonesia Bekasi
Doi

ملف مرفق

LOADING LIST...



Information


تسجيل تفصيلي


إلى الوراء  XML Detail